Rumah Pohon Tabek Patah Batusangkar Sumatera Barat

foto : Manari Art Center
Ketika mendengar obrolan warga Batusangkar Sumatera Barat tentang
areal wisata Rumah Pohon, muncul rasa keinginan saya untuk segera
mengunjungi areal tersebut.
Suatu ketika saya putuskan untuk berkunjung ke areal wisata ini. Jujur, Kalimat Rumah Pohon begitu memancing imajinasi saya akan sesuatu yang unik dan menarik. Bayangan nuansa primitif suatu suku anak dalam yang hidup di hutan belantara, penuh dengan pernak-pernik serta semua benda yang digunakan oleh suku anak dalam pada kehidupan sehari-harinya. Begitu yang ada dalam imajinasi saya sepanjang perjalanan menuju areal wisata ini.
Jarak tempuh dari pusat kota Batusangkar ke areal wisata ini, lebih kurang 45 menit, dengan kondisi jalan yang mulus sedikit bergelombang, serta pemandangan alam pergunungan, persawahan yang membentang luas begitu indah di sepanjang perjalanan. Membuat perjalan menuju areal wisata ini terasa begitu singkat. Sungguh perjalanan yang menyenangkan.
Ketika saya sampai di lokasi saat itu lebih kurang pukul 11.00 WIB. Areal Rumah Pohon sudah terlihat ramai oleh pengunjung. Hal ini membuktikan antusias atau keingintahuan pengunjung akan keunikan areal wisata Rumah Pohon ini begitu besar.

Suatu ketika saya putuskan untuk berkunjung ke areal wisata ini. Jujur, Kalimat Rumah Pohon begitu memancing imajinasi saya akan sesuatu yang unik dan menarik. Bayangan nuansa primitif suatu suku anak dalam yang hidup di hutan belantara, penuh dengan pernak-pernik serta semua benda yang digunakan oleh suku anak dalam pada kehidupan sehari-harinya. Begitu yang ada dalam imajinasi saya sepanjang perjalanan menuju areal wisata ini.
Jarak tempuh dari pusat kota Batusangkar ke areal wisata ini, lebih kurang 45 menit, dengan kondisi jalan yang mulus sedikit bergelombang, serta pemandangan alam pergunungan, persawahan yang membentang luas begitu indah di sepanjang perjalanan. Membuat perjalan menuju areal wisata ini terasa begitu singkat. Sungguh perjalanan yang menyenangkan.
Ketika saya sampai di lokasi saat itu lebih kurang pukul 11.00 WIB. Areal Rumah Pohon sudah terlihat ramai oleh pengunjung. Hal ini membuktikan antusias atau keingintahuan pengunjung akan keunikan areal wisata Rumah Pohon ini begitu besar.

foto : Manari Art Center
Melewati areal parkir yang terkesan seadanya, masih terlihat sangat
alami. Saya serta beberapa anggota rombongan yang ikut berkunjung hari
itu, langsung menuju lokasi Rumah Pohon yang dibuat tepat di areal
tebing, salah satu hutan di Tabek Patah Batusangakar.
Dengan menaiki anak tangga yang dibuat seadanya, perlahan kami lewati. Saat itu, tidak banyak yang bisa kami lihat, kecuali pohon-pohon bunga kecil yang tumbuh seadanya. lokasi di sekitar anak tangga masih terlihat biasa saja. Kami terus berjalan. Dalam hitungan menit kami sudah sampai di puncak, pusat dari areal wisata Rumah Pohon ini.

Dengan menaiki anak tangga yang dibuat seadanya, perlahan kami lewati. Saat itu, tidak banyak yang bisa kami lihat, kecuali pohon-pohon bunga kecil yang tumbuh seadanya. lokasi di sekitar anak tangga masih terlihat biasa saja. Kami terus berjalan. Dalam hitungan menit kami sudah sampai di puncak, pusat dari areal wisata Rumah Pohon ini.

foto : Manari Art Center
Areal Wisata Rumah Pohon yang tidak terlalu besar, menyuguhkan
pemandangan yang indah di setiap pojok. Posisi areal wisata ini berada
di ketinggian. Sehingga pandangan mata bisa bebas melihat jauh ke
pergunungan alam yang ada di sekitar kota Batusangkar. Di samping itu,
areal wisata Rumah Pohon ini berada di antara hutan pinus yang membuat
lokasi wisata ini terasa begitu sejuk. Akan tetapi sedikit disayangkan,
fasilitas di areal wisata Rumah Pohon ini terlalu sederhana, sehingga
belum terasa menyentuh imajinasi akan "Rumah Pohon" yang unik, modern
akan tetapi memiliki nilai budaya lokal yang kuat.


foto : Manari Art Center
Keberadaan Areal wisata Rumah Pohon, membuktikan bahwa kota
Batusangkar menjanjikan objek wisata menarik dan tidak kalah dengan
objek-objek wisata lainnya di Indonesia. Akan tetapi, harus lebih
memiliki konsep yang kuat, tidak hanya mengandalkan indahnya alam yang
ada. Unsur-unsur pendukung lainnya harus perlu difikirkan, agar objek
wisata tersebut dapat lebih menarik minat wisatawan lokal maupun manca
negara.
Sumber : Pengalaman Pribadi/Manari Art Center
Sumber : Pengalaman Pribadi/Manari Art Center
Tidak ada komentar:
Posting Komentar